S Pink Premium Pointer Thank You for Visiting My Blog / I Hope You Enjot It / Please share The Runaway Princess { lanjutan PROLOG } | dreams and hopes

The Runaway Princess { lanjutan PROLOG }

by 23.09 0 komentar
“ No Liz.” Sergahku. “ What for? “
“ Don’t deny it. Dia nyari kamu sampai ke sekolah kan?” Liz sudah menodongku dengan pertanyaan yang to the point.
“ How could you know?”
“ The news is on viral”
“ Damn you papparazi.”
Okay bye. Udah nggak usah pikirin dia lagi. Pilihan ada di tanganmu. Kalau perlu sesuatu telepon aku ya. Liz tersenyum, memperlihatkan lesung pipinya.
“Okay, thanks Liz.”
Aku menatap pintu yang telah ditutup oleh Liz. Aroma parfum rasberry manis yang Liz pakai masih meninggalkan jejak. Ada apa denganku hari ini? Sungguh selama 2 hari ini aku hanya mengurung diri di kamar. Kulirik smartphone dengan stiker mahkota. Ada 10 pesan tak terbaca, belum lagi 20 missed call. Tanpa perlu ku buka, aku tau bahwa salah satu, atau mungkin semua berasal dari dia, orang yang muncul 2 hari lalu. Aku kembali menatap Pasific Street melalui jendela kamar apartemen. Banyak orang keluar – masuk berbagai toko dengan wajah gembira untuk mempersiapkan natal. Bahkan ada seorang ibu dengan kedua anaknya yang keluar toko sambil membawa hampir 5 totebag. Tulisan sale 50% tidak menarik seperti biasanya. Butiran salju mulai turun. Sepertinya nanti malam salju tebal akan menutup jalan – jalan di kota Vancouver. 
Namun, mataku menatap kosong keluar jendela. Apa yang sudah kulakukan? Sudah hampir 2 tahun aku tidak memberi kabar ke orang tua. Bagaimana keadaaan mereka di sana? Apakah mereka merindukanku seperti aku merindukan mereka? Apakah mereka akan marah ketika mengetahui yang sebenarnya? Puluhan pertanyaan terus hinggap di kepalaku. Untuk pertama kalinya dalam hidupku, aku tak mempunyai tujuan. Aku sangat bingung. Marah, kesal, sedih, rindu, semua tercampur aduk menjadi satu. Rasa sakit di hati membuat air mata mulai menetes dari mataku.


Karina Octavia

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

0 komentar:

Posting Komentar